MOJOKERTO, JURNALDETIK.COM- Paslon 02 Muhammad Al Barra dan Muhammad Rizal Octavian menggelar kampanye tatap muka dengan masyarakat disejumlah desa Kecamatan Kemlagi, Rabu (9/10/2024).
Paslon 02 MUBAROK didampingi para ketua partai pengusung mendatangi Desa Mojojajar, Desa Mojokembang, Desa Mojopilang dan Desa Watesprojo dan Desa Kedungsari. Antusiasme luar biasa selalu ditunjukkan masyarakat setempat dalam menyambut kedatangan Gus Barra dan Mas Rizal sungguh luar biasa. Yel yel coblos 02, wayahe bupatine Gus Barra dan Gus Barra jujur rakyatte makmur terus berkobar tiada henti.
“Saya berdoa, Gus Barra menjadi Bupati Mojokerto. Gus Barra hebat, Gus Barra menang menang menang, Coblos 02, wayahe bupatie Gus Barra, Gus Barra amanah rakyatte nyaman. Kami selalu mendukung penuh dan akan mencoblos paslon 02 Gus Barra pada 27 November 2024 nanti. Bismillah, mugi mugi Gus Barra menjadi bupati mojokerto berikutnya,” kata Jainatun.
Kampanye simpatik Paslon 2 Mubarok, juga didampingi Kiai Asep dan Para Ketua Partai Politik pengusung MUBAROK. Orasi politik pertama disampaikan oleh Muhamad Syaikhu Subkhan SH Ketua DPC HANURA Kabupaten Mojokerto.
Syaiku langsung memperagakan simulasi cara mencoblos nomer 2 Pada tanggal 27 November. Syaiku mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih dan mencoblos nomer 2 untuk bupati mojokerto dan juga mencoblos lagi nomer 2 di pilihan gubernur Jawa Timur.
“Kita berdoa, mudah-mudahan Gus Barra menjadi Bupati Mojokerto, supaya Kabupaten Mojokerto menjadi maju, adil dan makmur. Gus Barra menang, coblos nomer 2,” tegas Syaiku.
Sementara itu, Gus Barra memaparkan program program kerakyatan Mubarok dan visi misi untuk mewujudkan mojokerto maju, adil dan makmur. Dalam penjelasannya, bahwa MUBAROK singkatan dari Muhammad Al Bara dan Muhammad Rizal Oktavian, artinya bertabur keberkahan, memberkahi atau diberkahi, Mubarok hadir untuk keberkahan masyarakat Kabupaten Mojokerto.
Melalui visi misi untuk Kabupaten Mojokerto menjadikan kabupaten Mojokerto maju, adil, dan makmur. Pengertian maju adalah maju dalam segala bidang, infrastruktur, ekonomi, pendidikan, kesehatan serta maju lainnya.
“Kita akan menyempurnakan infrastruktur baik Jalan, khususnya jalan usaha tani, ketika dalam usaha tani kita galakkan, maka akan mempermudah untuk mengangkut hasil pertanian masyarakat Kabupaten Mojokerto. Sudah pasti permasalahan di utara Sungai, nantinya kita bangun irigasinya, kita akan membuat waduk-waduk atau Embung Embung untuk irigasi pertanian, agar kemudian petani tidak susah-susah mencari air. Tidak hanya mengandalkan tadah hujan ketika musim hujan. Maka Waduk bisa dibuat untuk irigasi dan wisata.
Lebih lanjut dikatakan, Bahwa APBD Kabupaten Mojokerto sebesar Rp 2,7 Triliyun tapi selama ini kantor pemerintahan kabupaten Mojokerto masih berada di wilayah kota Mojokerto
Maka, MUBAROK, mempunyai cita-cita mulai yaitu, memindah pusat pemerintahan Kabupaten Mojokerto dari kota menuju wilayah Kabupaten sendiri. Sebenarnya sudah ada surat perintah dari Kementerian Dalam Negeri tanggal 1 Maret tahun 2013 tentang memerintahkan Pemerintah Kabupaten Mojokerto Untuk memindahkan pusat pemerintahan dari kota menuju wilayah Kabupaten. Sepertinya, Kabupaten Mojokerto saja yang pusat pemerintahannya ada diwilayah kota. Contoh, Kabupaten Pasuruan, Blitar dan Malang. Bila MUBAROK menang, maka proses pemindahan segera dilaksanakan.
Memang membutuhkan anggaran besar, namun manfaatnya jauh lebih besar bagi kepentingan kemajuan Kabupaten Mojokerto. Kita bisa mengangkat perekonomian, peluang memperluas tenaga kerja, menumbuhkan para pelaku bisnis, bermunculan UMKM dan IKM serta lainnya.
“Pemindahan itu, akan menjadikan Kabupaten Mojokerto tambah barokah dan rakyatte makmur. Jadi, kita bersama sama berjuang pada 27 November nanti coblos nomer 2,” jelas Gus Barra. (Kar)
