Hari Kedua Kampanye di Kecamatan Ngoro, Pasangan MUBAROK Disambut Antusias Warga Saat Sampaikan Program Unggulan

 

MOJOKERTO, JURNALDETIK.COM- Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Mojokerto Dr Muhammad Al Barra dan dr Muhammad Rizal Octavian (MUBAROK) di hari kedua kampanye di wilayah kecamatan Ngoro, Mojokerto disambut antusias warga kecamatan Ngoro.

Kampanye tatap muka oleh kandidat terkuat Calon Bupati Mojokerto periode 2024 – 2029. Gus Barra pada Rabu (16/10/2024) di 3 titik, di Desa Sukoanyar, Desa Purwojati dan Desa Kesemen.

Dalam kampanye tersebut, Gus Barra membeberkan program-program unggulannya sesuai dengan visi misinya terwujudnya kabupaten Mojokerto yang lebih maju, adil dan makmur.

Salah satu program MUBAROK kedepan, selain menuntaskan infrastruktur jalan di seluruh kabupaten Mojokerto, kita juga kepingin memindahkan pusat pemerintahan kabupaten Mojokerto

“Sampai saat ini pusat pemerintahan kabupaten Mojokerto ini masih di wilayah lain, tidak di wilayah sendiri” ungkap Gus Barra

Padahal, lanjut Gus Barra ini sudah diperintahkan oleh Kementrian dalam negeri tahun 2013.

“Jadi sudah 11 tahun kabupaten Mojokerto ini disuruh memerintahkan pusat pemerintahannya, namun hingga tahun 2024 ini belum ada tanda-tanda untuk memindahkan pusat pemerintahan. Kalau MUBAROK di beri kemenangan di Pilkada tahun ini, maka kita akan memindahkan pusat pemerintahan kabupaten Mojokerto ke wilayahnya sendiri” imbuh Gus Barra

Putra dari Pengasuh Ponpes Amanatul ummah ini, juga menjelaskan, memindahkan pusat pemerintahan kabupaten Mojokerto insya Allah juga akan membangkitkan perekonomian kabupaten Mojokerto

“Kalau pusat pemerintahan pindah secara otomatis pertumbuhan ekonomi akan terjadi, pasti pusat-pusat perbelanjaan akan ada disekitar pusat pemerintahan” jelas Gus Barra

Selanjutnya,masih kata Gus Barra, kita tidak kepingin pembangunan ini, kemudian difokuskan, tapi Kesejahteraan ditinggalkan, contohnya kader posyandu sudah mengabdi selama puluhan tahu. Namun hanya diberi insentif sebesar Rp 100 ribu

“Jadi banyak yang harus kita perhatikan seperti kader posyandu” kata Gus Barra

Contoh lain, Guru TPQ di kabupaten Mojokerto selama 1 tahun mendapat insentif sebesar Rp 200 ribu, padahal mereka sebagai garda terdepan dalam mencerdaskan putra putri kita di bidang agama, tapi terkadang perhatian pemerintah kepada Guru TPQ belum signifikan.

“Oleh karena itu, MUBAROK dalam program kita memberikan kesejahteraan kepada Guru TPQ, yang tadinya diberi Rp 200 setahun, kita akan tingkatkan menjadi Rp 1,2 juta pertahun” tambah Gus Barra

“Oleh karena itu, MUBAROK mohon doa restu pada tanggal 27 November 2024 kita bisa memenangi Kontestasi Pilkada dengan Mutlak” pungkas Gus Barra (Kar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *