DPD Golkar Mojokerto Resmikan Struktur 2025–2030, Anak Muda Kuasai Formasi

MOJOKERTO,JURNALDETIK.COM – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Mojokerto resmi menetapkan susunan pengurus baru untuk periode 2025–2030. Pengesahan struktur dilakukan dalam agenda konsolidasi organisasi yang berlangsung di Kantor DPD Partai Golkar, Jalan Jawa, pada Jumat (5/12/2025), setelah proses formatur berjalan lebih dari satu bulan dan menghasilkan 72 nama terpilih.

Formasi kepengurusan kali ini tampil dengan nuansa segar. Sekitar setengahnya merupakan wajah baru, jumlah perempuan mencapai 33 persen, dan lebih dari 60 persen posisi strategis dipercayakan kepada kader muda serta generasi Z.

Susunan struktur dibacakan langsung oleh Ketua DPD Golkar Kota Mojokerto terpilih, Agus Wahjudi Utomo, dengan didampingi Adam Fazal Farid Said selaku sekretaris dan dr. Ditha Roosita Ayu Lestari sebagai bendahara.

“Bukan sekadar daftar pengurus, tetapi susunan kerja yang akan menentukan arah langkah ke depan. Partai harus hadir setiap saat, bukan hanya ketika musim kampanye,” tegas Agus dalam sambutannya.

Ia juga menjelaskan bahwa penyusunan pengurus dilakukan melalui serangkaian koordinasi dengan DPD Golkar Jawa Timur agar kebijakan dan langkah kerja tetap sejalan dengan struktur provinsi hingga pusat.

Konsolidasi ini sekaligus menandai berakhirnya proses Musda XI Golkar Kota Mojokerto yang digelar pada 23 Oktober 2025 di Hotel D’Resort, di mana Agus terpilih secara aklamasi. Ia menilai aklamasi bukan hanya kemenangan, tetapi juga mandat besar yang harus dibuktikan melalui kerja nyata.

“Kemenangan aklamasi adalah tanggung jawab. Tantangan kita bukan merawat kejayaan yang sudah lewat, melainkan membangun peran dan relevansi Golkar dalam dinamika politik hari ini,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut instruksi DPP Golkar, regenerasi menjadi fokus utama. Dominasi kader muda sengaja diperbesar agar energi baru dapat mendorong partai lebih progresif dalam berbagai lini.

“Pemuda tidak boleh sekadar pelengkap atribut partai. Mereka harus tampil sebagai penggerak. Tiga dapil harus diisi oleh figur muda yang siap bekerja keras dan menang,” lanjutnya.

Acara konsolidasi ini juga dirangkaikan dengan doa bersama untuk keselamatan bangsa, bertepatan dengan perayaan HUT ke-61 Partai Golkar. Dalam kesempatan itu, Agus mengajak seluruh kader mendoakan para korban banjir bandang di Aceh dan Sumatra.

“Politik adalah ruang pengabdian. Selain strategi dan elektabilitas, kita punya kewajiban untuk hadir bagi sesama,” ungkapnya.

Agus menutup rangkaian kegiatan dengan menegaskan bahwa kepengurusan baru akan menjadi motor penggerak “Rumah Aspirasi”, wadah yang akan memperkuat hubungan partai dengan masyarakat di tingkat kelurahan.

“Musda menentukan arah, Rumah Aspirasi menjadi penghubung, dan pengurus baru inilah yang menjalankan langkahnya,” tandasnya.

Dengan struktur yang fresh, keterlibatan generasi muda, serta penegasan nilai-nilai kemanusiaan, Golkar Kota Mojokerto menyiapkan pondasi konsolidasi internal sebelum kembali menancapkan pengaruh di tengah masyarakat dan gelanggang politik daerah. (Kar)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *