Mojokerto, Jurnal detik. com – Dusun Tlasih Desa Ngarjo Kecamatan Mojoanyar menggelar acara Jam’ul Jawami’ dan peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW Tahun 2023, di Masjid Jami’ Al Hidayah. Sabtu (18/2/2023) malam.
Acara yang dihadiri Wabup Mojokerto Dr. H. Muhammad Al Barra Lc. Mhum , Forkopimca Mojoanyar, ketua PAC GP Ansor Mojoanyar dan Kades Ngarjo Iva Mayawati berlangsung dengan kondisi hujan deras.
Meskipun kondisi hujan, jamaah yang hadir tetap membludak, dan dengan khusuk mendengarkan tausiyah yang disampaikan oleh Gus Barra dan dilanjut, tausiyah dari Penceramah KH. Nur Muhammad Habibilah dari Jombang.
Wabup Mojokerto Dr. H. Muhammad Al Barra Lc Mhum dalam sambutannya, sangat mengapresiasi pada panitia dan pihak- pihak pendukung acara, sehingga pengajian umum dalam rangka Haul Jamul Jawami’ Dusun Tlasih ke-16 serta peringatan Isra Mi’raj bisa berjalan baik meskipun hujan ,
“ mewakili pimpinan daerah Kabupaten Mojokerto sangat mengapresiasi kegiatan ini, meskipun kondisi hujan, warga sangat antusias mengadiri acara yang bisa meningkatkan iman kepada Alloh Swt dan menambah wawasan terkait peristiwa Isra Mi’raj Nabi Muhammah saw, “ ucap Gus Barra,
Pada kesempatan itu Gus Barra juga bertausiyah tentang Isro’ Mi’roj merupakan peristiwa perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam semalam dari Masjidil Haram di Mekkah menuju Masjidil Aqsa di Palestina dan dilanjutkan menuju Sidratul Muntaha yang menerima perintah untuk menjalankan ibadah salat wajib lima waktu.
“ Semula nabi Muhammad Saw mendapat perintah sholat 50 kali sehari, dan ketika turun dari Sidratul Muntaha bertemu nabi Musa, oleh nabi Musa, nabi Muhammad di nasehati agar dikurangi jumlah perintah sholatnya, karena umat nabi Musa (Bani Israel) yang badannya tinggi besar saja tidak mampu menjalankan perintah salat 50 kali sehari, apalagi umat nabi Muhammad badannya kecil, pendek. Akhirnya nabi Muhammad Saw menghadap Alloh Swt, sampai beberapa kali , pada akhirnya perintah sholat menjadi 5 kali dalam sehari, “ jelas Gus Barra,
Sementara itu, giliran Penceramah KH. Nur Muhammad Habibilah dari Jombang , kondiai hujan mulai reda, dan pengunjung dengan khidmah tetap mendengarkan ceramah diselingi nada humor,
Dalam tausiyahnya, KH. Nur Muhammad Habibilah, nemberi contoh gerakan – gerakan dalam sholat, serta mengajak jamaah yang hadir untuk senantiasa sholat berjamaah karena fadhilahnya itu banyak.
“ monggo jamaah, dibiasakan sholat berjamaah di Masjid , lebih – lebih sholat subuh, percuma seandainya ahli wiridan semalam suntuk , tapi ketika subuh datang tidak sholat,” terangnya.
Sementara itu, Ust. Ahmad Saifudin perwakilan dari panitia acara jam’ul jawami’ dan peringatan isro’ mi’roj Dusun Tlasih Desa Ngarjo Kecamatan Mojoanyar mengatakan sangat berterima kasih atas kehadiran Wabup Mojokerto Dr. H. Muhamad Al Barra Lc Mhum pada acara jam’ul jawami’ dan peringatan isro’ mi’roj nabi Muhammad Saw 1444 H, di Masjid Jami’ Al – Hidayah.
“ Kebanggan bagi kami, Wabup Mojokerto Gus Barra berkenan hadir, meskipun kondisi hujan deras, bahkan di panggung sempat bertausiyah tentang peristiwa Isro’ mi’roj nabi Muhammad Saw. “ katanya
Masih kata Ust. Ahmad Saifuddin, Gus Barra, meskipun jadwal kegiatannya padat, Ia sangat menghargai panitia acara, usai memberi sambutan dan tausiyah acara jam’ul jawami’ dan peringatan isro’ – mi’roj yang kami gelar, mau sempatkan diri untuk diajak ramah tamah walaupun sebentar.
“ tadi usai acara sambutan dan tausiyah, Gus Barra , berkenan kami ajak menikmati hidangan yang kami sediakan. Semoga beliau diberi kesehatan dan apa yang menjadi cita citanya terkabul, terus bisa memberi kemanfaatan bagi masyarakat, “ imbuhnya ( din)

















